Senin, 07 April 2014

Sifat Menurut Golongan Darah


Darah manusia dibagi menjadi 4 golongan yaitu ; A, B, O dan AB. Keempat golongan tersebut memiliki keunikan dan karakteristik masing-masing. Seperti dilansir sciencedaily, Jepang lantas melakukan penelitian untuk mengetahui lebih dalam mengenai sifat keempat golongan darah manusia.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa sifat golongan darah sebagai berikut:
Golongan Darah A
Orang-orang dengan golongan darah A di percaya memiliki sifat terorganisir, konsisten, sangat mudah bekerja sama tapi selalu cemas (terlalu perfeksionis) sehingga mudah membuat orang lain tidak suka.
Mereka juga  diketahui memiliki ketenangan saat situasi kritis bahkan saat semua orang panik. Namun, mereka cenderung menghindari konfrontasi dan tidak nyaman di dekat orang yang tidak cocok.
Golongan darah A yang pemalu, cenderung sangat sopan. Tapi semua orang dengan golongan darah A memiliki kesamaan yaitu tidak pernah benar-benar merasa cocok dengan orang lain. Mereka sangat bertanggung jawab. Jika ada pekerjaan yang harus dilakukan, mereka lebih memilih untuk mengurus sendiri. Mereka termasuk orang-orang mendambakan kesuksesan dan perfeksionis.
Orang-orang bergolongan darah A juga sangat kreatif dan paling artistik dari semua tipe darah. Kemungkinan besar karena sensitivitas mereka. Orang dengan golongan darah A juga dianggap klasik karena mudah stres.
a. Berkepala dingin, serius, sabar dan tenang.
b. Mempunyai karakter yang tegas, bisa di andalkan dan dipercaya tetapi keras kepala.
c. Sebelum melakukan sesuatu orang bergolongan darah A biasanya memikirkannya terlebih dahulu dan mempunyai perencanaan yang matang. Mereka mengerjakan segalanya dengan sungguh-sungguh dan secara konsisten.
d. Berusaha membuat diri mereka sewajar dan seideal mungkin.
e. Bisa kelihatan menyendiri dan jauh dari orang-orang.
f. Mencoba menekan perasaan mereka dan kelihatan tegar. Walaupun sebenarnya mereka mempunyai sisi yang lemah seperti gugup dan lain sebagainya.
g. Cenderung keras terhadap orang-orang yang tidak sependapat. Makanya mereka cenderung berada di sekitar orang-orang yang bertemperamen sama.
Golongan Darah B
Orang dengan darah tipe B berkarakter paling santai. Mereka cenderung kurang kooperatif karena lebih suka mengikuti aturan dan ide-ide mereka sendiri. Mereka adalah individualis. Memperhatikan pikiran mereka lebih sedikit daripada perasaan mereka.Oleh sebab itu terkadang tampak dingin dan serius. Orang dengan darah tipe B sering dianggap tidak konvensional daripada jenis golongan darah lainnya.
a. Pemilik golongan darah B ini suka penasaran dan tertarik terhadap segala hal baru.
b. Mempunyai terlalu banyak kegemaran dan hobi. Kalau sedang suka dengan sesuatu biasanya mereka menggebu-gebu namun cepat juga bosan.
c. Tapi biasanya mereka bisa memilih mana yang lebih penting dari sekian banyak hal yang di kerjakannya.
d. Ingin menjadi nomor satu dalam berbagai hal dan tidak mau hanya dianggap rata-rata. Cenderung melalaikan lain hal jika sedang terfokus pada satu hal. Dengan kata lain, mereka tidak bisa mengerjakan sesuatu secara berbarengan alias kurang bisa multi-tasking.
e. Terlihat cemerlang, riang, bersemangat dan antusias dari luar tetapi sebenarnya semuanya ternyata sama sekali berbeda dengan yang ada di dalam diri mereka.
Golongan Darah O
Orang dengan golongan darah O orang yang terbuka, enerjik dan sosial. Mereka yang paling fleksibel dibandingkan dengan semua golongan darah.
Mereka mudah memulai proyek tetapi sering mengalami kesulitan berikutnya karena mereka mudah menyerah. Mereka bertingkah dan tidak terlalu dapat diandalkan. Golongan darah O selalu mengatakan apa yang ada di pikiran mereka.
Mereka menghargai pendapat orang lain dan suka menjadi pusat perhatian. Juga, orang dengan darah O sangat percaya diri.
a. Golongan darah O biasanya berperan dalam menciptakan gairah untuk suatu grup dan berperan dalam menciptakan suatu keharmonisan diantara para anggota grup tersebut. Biasanya mereka berjiwa leadership sebagai seorang pemimpin.
b. Figur mereka terlihat sebagai orang yang menerima dan melaksakan sesuatu dengan tenang
c. Apabila kesal terhadap seseorang, mereka susah marah terhadap orangnya langsung.
d. Biasanya pemurah (baik hati), senang berbuat kebajikan. Mereka dermawan dan tidak segan-segan mengeluarkan uang untuk orang lain.
e. Disukai oleh semua orang meski keras kepala dan secara rahasia mempunyai pendapatnya sendiri tentang berbagai hal.
f. Di lain pihak, mereka sangat fleksibel dan gampang menerima hal-hal yang baru.
g. Gampang di pengaruhi oleh orang lain dan lingkungan.
h. Mereka terlihat berkepala dingin dan terpercaya tapi mereka sering tergelincir dan membuat kesalahan yang besar karena kurang berhati-hati.
Golongan Darah AB
Orang dengan golongan darah AB sulit diprediksi. Mereka dapat memiliki karakteristik di kedua ujung spektrum pada waktu yang sama. Misalnya, mereka bisa pemalu dan bisa tiba-tiba sebaliknya. Mereka dengan mudah beralih dari satu berlawanan dengan yang lain.
Orang yang dapat dipercaya dan bertanggung jawab, tetapi tidak dapat menangani terlalu banyak. Mereka tidak keberatan membantu asalkan kondisi mereka sendiri mampu. Orang dengan tipe darah ini tertarik dalam seni dan metafisika.
AB dianggap sebagai tipe darah terburuk di Jepang. Mereka hengkang dari pekerjaan ketika terdapat hal-hal tidak memenuhi harapan mereka. Dikenal sensitif dan ingin mendapat perhatian untuk mengimbangi kekurangan dari jenis darahnya.
Dalam beberapa kasus, sejumlah perusahaan mencoba membagi karyawan mereka kedalam kelompok kerja berdasarkan golongan darah dan tak seorang pun ingin bekerja dengan kelompok golongan darah AB.
a. Memiliki perasaan yang sensitif, lembut.
b. Penuh perhatian dan menjaga perasaan orang lain dan selalu menghadapi orang lain dengan kepedulian serta kehati-hatian.
c. Di samping itu mereka keras dengan diri mereka sendiri juga dengan orang-orang yang dekat dengannya.
d. Mereka jadi cenderung kelihatan mempunyai dua kepribadian.
e. Mereka sering menjadi orang yang sentimen dan memikirkan sesuatu terlalu panjang dan dalam.
f. Punya banyak teman, tapi membutuhkan waktu dan tempat untuk menyendiri dalam memikirkan persoalan-persoalan mereka.

Minggu, 06 April 2014

Kelainan dan Penyakit Pada Sistem Pernapasan Manusia

Berikut ini penyakit dan kelainan pada sistem pernapasan manusia :

1. Asma adalah sesuatu penyakit penyumbatan salauran pernafasan yang disebapkan leh alergi terhadap rambut, bulu, kotoran, atau tekanan psikologis. Asma adalah merupakan salah satu penyakit turunan tetapi tidak menular
2. Tuberculosis atau TBC adalah penyakit paru paru yang diakibatkan oleh serangan bakteri mycobacterium tuberculosis. Difuksi oksigen akan terganggu karena adanya bintil intil atau peradangan pada dinding alveclus.
3. Bermacam macam radang
  • Bronkhitis adalah radang pada tenggorokan
  • Laringtiis adalah radang pada daerah laring
  • Faringtis merupakan radang pada faring
  • Pleuritis adalah radang pada selaput pembungkus paru paru
  • Rrinitis merupakan radang pada rongga hidung
  • Sinusitis adalah radang pada sebelah atas rongga hidung
4. Asfiksi meupakan gangguan pernafasan pada waktu pengangkutan dan penggunaan oksigen oleh jaringan
5. Asidosis adalah kenaikan kada asam karbonat dan asam bokabonat dalam darah sehingga pernafasan terganggu.
6. Difteri adalah punyumbatan oleh lendir pada rongga faring maupun laring yang dihasilkan oleh infeksi kuman difteri.
7. Emfisema adalah penyakit robeknya dinding alveolus sehingga mengurangi daerah pertukaran gas.
8. Pneumonia adalah penyakit infeksi yang disebapkan oleh bakteri Diplococcus Pneumonia pada alveolus yang menyebapkan terjadinya radang paru paru
9.Keacunan gas.
Gas CO pada polutan udara memiliki daya ikat yang jauh lebih tinggi terhadap Hb daripada daya ikat oksigen terhadal Hb, Akibatnya darah lebih banyak menggandung CO dariapada O2.
10. Polip dan amandel : Pembengkakan kelenjar limfa di daerah hiduk (polip dan tekak amandel ) dapat menyebapkan penyempitan saluran pernafasan. Kelainan ini dapat menimbulkan kesan wajah bodoh yang disebut wajah adenoid.
11. Flu (Influenza) adalah gangguan pada saluran pernfasan atas karena adanya infeksi virus. Influenza menyebapkan hidung ber ingus, bersin bersin, tenggorokan meradang, demam, sakit kepala, otot terasa pegal serta lelah.
12. Salesma adalah gangguan pada saluran pernafasan atas karena adanya infeksi virus, akibatnya hidung tersumbat, ingus mengalir, bersin bersin, dan tenggorokan terasa gatal.

Penyakit Gangguan Sistem Pencernaan Manusia

Gangguan sistem pencernaan pada manusia sangat banyak, menyangkut berbagai organ yang terkait dengan sistem pencernaan. Penyebabnya bermacam-macam, dapat terjadi karena luka di bagian dalam yang terinfeksi oleh virus atau bakteri, hingga kelainan kerja fisiologis tubuh. Oleh karena itu, kita harus bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena diberi tubuh yang sehat.


Di antara gangguan tersebut, yang umum terjadi antara lain sebagai berikut.



1. Karies pada Gigi (Dental Caries)

Orang mengenal karies gigi sebagai "gigi berlubang". Lubang terbentuk karena lapisan email gigi terkikis oleh asam yang dihasilkan oleh bakteri. Ketika sisa-sisa makanan tertinggal di sela-sela gigi, sisa-sisa makanan tersebut akan menjadi media pertumbuhan bakteri. Bakteri mencerna sisa makanan tersebut dan menghasilkan asam. Asam inilah yang mengikis lapisan email gigi. Jika lubang ini telah mencapai bagian rongga pulpa, tempat jaringan saraf dan pembuluh darah, gigi akan terasa sakit dan mengganggu.Untuk mencegahnya, gosoklah gigimu setelah makan.

2. Ulkus (Tukak Lambung/Mag)

Mag adalah peradangan yang terjadi pada dinding lambung. Hal tersebut disebabkan asam (HCl) yang dihasilkan lambung terlalu banyak sehingga mengikis dinding lambung. Selain itu, penelitian terbaru menunjukkan bahwa ulkus dapat disebabkan oleh bakteri Makan yang teratur dapat mencegah terjadinya mag.

3. Diare
Diare merupakan gangguan yang disebabkan infeksi pada kolon. Infeksi ini terjadi karena bakteri tertentu (misalnya E.coliV.cholerae, dan Aeromonas sp.) melimpah jumlahnya. Hal tersebut mengganggu proses penyerapan air sehingga feses keluar dalam bentuk cair.


4. Sembelit (Konstipasi)

Jika pada kasus diare air tidak terserap sempurna, kasus sembelit terjadi sebaliknya, air justru terlalu banyak terserap. Gerak peristaltik usus halus yang terlalu lambat juga dapat menjadi penyebabnya. Semakin lama feses berada di dalam usus besar, semakin banyak air yang terserap sehingga feses menjadi sangat keras dan sukar dikeluarkan. Mengonsumsi makanan yang kaya serat, seperti buah-buahan dan sayur-sayuran dapat mengurangi gangguan ini. Serat tidak tercerna oleh tubuh kita dan cenderung mampu menyimpan air dibandingkan jenis makanan yang lain.



5. Radang Usus Buntu (Appendicitis)

Radang usus buntu sering disebabkan oleh bakteri. Hal ini dapat terjadi karena adanya penyumbatan usus buntu oleh tinja yang mengeras atau zatzat asing lainnya (misalnya, biji-bijian). Appendicitis dapat menyebabkan usus buntu bengkak, membusuk, dan pecah.

Kelainan atau gangguan yang biasa menyerang sistem pencernaan manusia, antara lain:

1. Gastritis
Gastritis atau radang lambung disebabkan karena produksi asam lambung yang tinggi sehingga mengiritasi dinding lambung. Selain itu, bisa disebabkan oleh bakteri. Penderita gastritis akan merasa lambungnya terbakar.

2. Batu empedu
Batu empedu adalah penyakit yang disebabkan oleh penyumbatan pada saluran empedu. Hal ini terjadi karena adanya endapan di saluran empedu.

3. Konstipasi (sembelit)
Konstipasi terjadi karena feses bergerak secara lambat melalui kolon. Feses yang ada sangat banyak dan kering sehingga sulit buang air besar. Hal ini disebabkan, karena buang air yang tidak teratur.

4. Diare
Diare adalah suatu kondisi sering buang air besar dan feses terlalu lunak. Makanan terlalu cepat melalui usus halus dan kolon sehingga air tidak banyak diabsorpsi. Diare dapat merupakan gejala tipus, kanker, kolera, atau infeksi.

5. Disentri
Disentri disebabkan karena infeksi bakteri atau amuba. Gejala penyakit ini adalah buang air besar bercampur darah.

6. Radang usus buntu
Radang usus buntu adalah peradangan pada apendiks. Hal ini terjadi, karena adanya penumpukan makanan dan terjadi infeksi.

7. Kanker
Kanker usus besar terjadi, karena pola makanan yang tidak sehat. Gejala yang timbul adalah adanya darah pada feses.

Golongan Darah : Jenis dan Sifat Berdasarkan Golongan Darah


sifat berdasarkan golongan darah
Golongan darah adalah merupakan pengklasifikasian darah dari suatu individu berdasarkan ada atau tidaknya zat antigen warisan yang terdapat pada permukaan membran sel darah merah. Hal ini disebabkan karena adanya perbedaan jenis karbohidrat dan protein pada permukaan membran sel darah merah tersebut. Dua jenis penggolongan darah yang paling penting adalah penggolongan ABO dan Rhesus (faktor Rh). Di dunia ini sebenarnya dikenal sekitar 46 jenis antigen selain antigen ABO dan Rh, hanya saja lebih jarang dijumpai. Transfusi darah dari golongan yang tidak kompatibel dapat menyebabkan reaksi transfusi imunologis yang berakibat anemia hemolisis, gagal ginjal, syok, dan kematian.

Jenis Golongan Darah
Golongan darah manusia ditentukan berdasarkan jenis antigen dan antibodi yang terkandung dalam darahnya, sebagai berikut:
Individu dengan golongan darah A memiliki sel darah merah dengan antigen A di permukaan membran selnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen B dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah A-negatif hanya dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah A-negatif atau O-negatif.
Individu dengan golongan darah B memiliki antigen B pada permukaan sel darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah B-negatif hanya dapat menerima darah dari orang dengan dolongan darah B-negatif atau O-negatif
Individu dengan golongan darah AB memiliki sel darah merah dengan antigen A dan B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antigen A maupun B. Sehingga, orang dengan golongan darah AB-positif dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut resipien universal. Namun, orang dengan golongan darah AB-positif tidak dapat mendonorkan darah kecuali pada sesama AB-positif.
Individu dengan golongan darah O memiliki sel darah tanpa antigen, tapi memproduksi antibodi terhadap antigen A dan B. Sehingga, orang dengan golongan darah O-negatif dapat mendonorkan darahnya kepada orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut donor universal. Namun, orang dengan golongan darah O-negatif hanya dapat menerima darah dari sesama O-negatif.
Secara umum, golongan darah O adalah yang paling umum dijumpai di dunia, meskipun di beberapa negara seperti Swedia dan Norwegia, golongan darah A lebih dominan. Antigen A lebih umum dijumpai dibanding antigen B. Karena golongan darah AB memerlukan keberadaan dua antigen, A dan B, golongan darah ini adalah jenis yang paling jarang dijumpai di dunia.
Ilmuwan Austria, Karl Landsteiner, memperoleh penghargaan Nobel dalam bidang Fisiologi dan Kedokteran pada tahun 1930 untuk jasanya menemukan cara penggolongan darah ABO.
Sifat Berdasarkan Golongan Darah
Gologan darah A 
  1. Biasanya orang yang bergolongan darah A ini berkepala dingin, serius, sabar dan kalem atau cool, bahasa kerennya. 
  2. Orang yang bergolongan darah A ini mempunyai karakter yang tegas, bisa di andalkan dan dipercaya namun keras kepala. 
  3. Sebelum melakukan sesuatu mereka memikirkannya terlebih dahulu. Dan merencanakan segala sesuatunya secara matang. Mereka mengerjakan segalanya dengan sungguh-sungguh dan secara konsisten. 
  4. Mereka berusaha membuat diri mereka se wajar dan ideal mungkin. 
  5. Mereka bisa kelihatan menyendiri dan jauh dari orang-orang. 
  6. Mereka mencoba menekan perasaan mereka dan karena sering melakukannya mereka terlihat tegar. Meskipun sebenarnya mereka mempunya sisi yang lembek seperti gugup dan lain sebagainya. 
  7. Mereka cenderung keras terhadap orang-orang yang tidak sependapat. Makanya mereka cenderung berada di sekitar orang-orang yang ber'temperamen' sama. 
Gologan darah B 
  1. Orang yang bergolongan darah B ini cenderung penasaran dan tertarik terhadap segalanya. 
  2. Mereka juga cenderung mempunyai terlalu banyak kegemaran dan hobby. Kalau sedang suka dengan sesuatu biasanya mereka menggebu-gebu namun cepat juga bosan. 
  3. Tapi biasanya mereka bisa memilih mana yang lebih penting dari sekian banyak hal yang di kerjakannya. 
  4. Mereka cenderung ingin menjadi nomor satu dalam berbagai hal ketimbang hanya dianggap rata-rata. Dan biasanya mereka cenderung melalaikan sesuatu jika terfokus dengan kesibukan yang lain. Dengan kata lain, mereka tidak bisa mengerjakan sesuatu secara berbarengan. 
  5. Mereka dari luar terlihat cemerlang, riang, bersemangat dan antusias. Namun sebenarnya hal itu semua sama sekali berbeda dengan yang ada didalam diri mereka. 
  6. Mereka bisa dikatakan sebagai orang yang tidak ingin bergaul dengan banyak orang. 
Gologan darah O 
  1. Orang yang bergolongan darah O, mereka ini biasanya berperan dalam menciptakan gairah untuk suatu grup. Dan berperan dalam menciptakan suatu keharmonisan diantara para anggota grup tersebut. 
  2. Figur mereka terlihat sebagai orang yang menerima dan melaksakan sesuatu dengan tenang. Mereka pandai menutupi sesuatu sehingga mereka kelihatan selalu riang, damai dan tidak punya masalah sama sekali. Tapi kalau tidak tahan, mereka pasti akan mencari tempat atau orang untuk curhat (tempat mengadu). 
  3. Mereka biasanya pemurah (baik hati), senang berbuat kebajikan. Mereka dermawan dan tidak segan-segan mengeluarkan uang untuk orang lain. 
  4. Mereka biasanya di cintai oleh semua orang, "loved by all". Tapi mereka sebenarnya keras kepala juga, dan secara rahasia mempunyai pendapatnya sendiri tentang berbagai hal. 
  5. Dilain pihak, mereka sangat fleksibel dan sangat mudah menerima hal-hal yang baru. 
  6. Mereka cenderung mudah di pengaruhi oleh orang lain dan oleh apa yang mereka lihat dari TV. 
  7. Mereka terlihat berkepala dingin dan terpercaya tapi mereka sering tergelincir dan membuat kesalahan yang besar karena kurang berhati-hati. Tapi hal itu yang menyebabkan orang yang bergolongan darah O ini di cintai. 
Gologan darah AB 
  1. Orang yang bergolongan darah AB ini mempunyai perasaan yang sensitif, lembut. 
  2. Mereka penuh perhatian dengan perasaan orang lain dan selalu menghadapi orang lain dengan kepedulian serta kehati-hatian. 
  3. Disamping itu mereka keras dengan diri mereka sendiri juga dengan orang-orang yang dekat dengannya. 
  4. Mereka jadi cenderung kelihatan mempunyai dua kepribadian. 
  5. Mereka sering menjadi orang yang sentimen dan memikirkan sesuatu terlalu dalam. 
  6. Mereka mempunyai banyak teman, tapi mereka membutuhkan waktu untuk menyendiri untuk memikirkan persoalan-persoalan mereka.